Mahasiswa atau Entrepreneur : Lakukan secara bersamaan ?

Mahasiswa atau StartUpers ? Kenapa tidak melakukannya secara bersamaan?

Bagaiaman menjadi seorang Mahasiswa dan sekaligus menjadi pengusaha? Ini merupakan pertanyaan yang paling sering muncul dibenak seorang StartUpers yang ingin memulai sebuah StartUp.

Menjadi seorang StartUpers adadalah pilihan yang sering dilakukan oleh Mahasiswa ( Terutama mahasiswa yang ingin menjadi seorang pengusaha ). Namun sering kali kita merasa ragu ketika kita melakukan kedua hal tersebut dalam waktu yang bersamaan. Itu adalah hal yang biasa, dan untuk itu saya menulis Blog ini agar kita dapat mengatasi keraguan itu. ( Referensi : TechinAsia ).

Jika anda ingin menjadi seorang entrepreneur, maka berfokuslah menjadi seorang entrepreneur yang baik. Untuk kuliah anda, lakukanlah dengan usaha yang sedikit lebih dari usaha minimum. Artinya, jika seharusnya anda dapta nilai "A" ( Dengan catatan anda fokus kuliah ) maka jangan terlalu memaksakan untuk meraih nilai itu. Jika anda memang ingin fokus menjadi seorang entrepreneur maka nilai "C+" saya rasa sudah cukup baik anda raih. Mendapat nilai "C+" saya rasa tidak menjadi masalah untuk anda, anda tidak harus mendapat nilai "A" agar menjadi unggul dalam hidup.


Seorang StartUpers pemula seperti anda , saya rasa sejauh ini peringkat kuliah anda belum relevan bagi anda dan kemungkinan tidak akan relevan di masa mendatang. Anda harus yakin ( Saya juga meyakini hal ini ) bahwa orang akan lain akan lebih menghargai hal-hal yang telah anda lakukan dibandingkan dengan peringkat yang anda capai di kampus. Saya tidak bermaksud mengurangi efek posisif pendidikan, karena memang pendidikan sangat membantu kita memperoleh pengetahuan, relasi dan bisa juga menghilangkan efek stress kita. Tentunya memang meraih gelar sarjana atau diploma dapat kita gunakan sebagai rencana cadangan kita nantinya.

Sebagai seorang mahasiswa merupakan hal yang sangat penting untuk menguji anda apakah anda dapat memahami dan menerima resiko yang anda hadapi nantinya. Untuk mahasiswa tingkat pertama mungkin membuat pilihan sebagai entrepreneur merupakan hal yang mudah. Karena memang anda masih memiliki waktu tiga tahun dan anda juga belum harus berkontribusi kepada orangtua, atau bersaing dengan para pekerja.

Tapi tidak jika anda adalah mahasiswa tingkat tiga atau empat, anda akan mulai merasa ragu dan bertanya-tanya apakah menjadi seorang entrepreneur sudah merupakan pilihan yang tepat untuk anda. Bisakah anda membangun perusahaan yang menguntungkan dan membuat hidup anda lebih baik. Hal yang paling membuat anda ragu adalah ketika anda melihat teman-teman anda menerima tawaran pekerjaan diperusahaan besar dengan gaji yang besar pula sementara anda masih berjuang membangun startup anda.

Seorang Entrepreneur yang bagus pasti bisa mengatasi dan menghindari keraguan tersebut. Dia pasti akan tetap membangun startupnya. Seorang entrepreneur yang luar biasa bagus adalah dia yang dapat terus menjaga passionnya dan membangun sebuah perusaan yang dikagumi dan dihargai orang.

Demikian tulisan ini saya buat, semoga bermanfaat.

Sumber dan referensi : TechinAsia.